Cerita Imam dan Sang Raja tentang bacaan dalam sholat

Dahulu kala, terdapat seorang imam yang alim plus nyentrik. Suatu hari seorang pengeran ikut salat di masjidnya. Saat itu sang Imam membaca surat yang cukup panjang hingga membuat Pangeran tak jenak salatnya.

Usai salat, tanpa menunggu wirid dan doa, Sang Pangeran membentak Imam.

"Kalau kamu salat bacalah satu ayat saja untuk tiap takaatnya!" katanya.

Lalu pada salat berikutnya usai bacaan Al-Fatihah Imam membaca Surah Al-Ahzab Ayat 67:

"Dan mereka berkata: "Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah menaati pemimpin-pemimpin dan pembesar-pembesar kami, lalu mereka menyesatkan kami dari jalan (yang benar)."

Dan usai bacaan Al-Fatihah pada rakaat yang kedua ia membaca Surat Al-Ahzab ayat 68:

"Ya Tuhan kami, timpakanlah kepada mereka azab dua kali lipat dan kutuklah mereka dengan kutukan yang besar."

Usai salat, Sang Pangeran berkata kepada Imam:

"Wahai Imam, silahkan memperpanjang salat sesukamu, dan silahkan membaca ayat apa saja sesukamu, tapi jangan sekali-kali membaca dua ayat ini!"

By : Abdul Ghofur MZ

dahulu juga ada seorang imam, pd suatu pagi di membaca surat an-Nahl dan An-Naml pd dua rokaat subuh. Setelah selesai sholat dan wirid, Noval Sudiro bertanya: "surat apa td yg kau baca wahai imam? Kok panjang dan lama?", "An-nahl (Lebah) dan An-Naml (semut)", jawab sang Imam spontan. Noval Sudiro bertanya kembali: "subuh besok surat apa ya Anda baca wahai imam?". Imam menjawab: "Surat Al-Fiil (gajah)". Noval Sudiro mengernyitkan dahinya sambil bergumam: 'berapa jam kira2 lamanya ya, yg 'semut' aja lama apalagi yang 'gajah'. 

By : Ali Nukman

0 comments:

Post a Comment